Unik tapi Fakta - Bila ada orang yang bisa bangkrut gara-gara tagihan pulsa ponsel membengkak akibat kebanyakan ber-SMS, orang itu adalah Nick Andes dan Doug Klinger asal Philadelpia Amerika Serikat.
Tak hanya linu-linu pada sendi jari tangan mereka akibat kebanyakan memijit tombol keypad, baru-baru ini, keduanya menerima tagihan telepon bulan Maret 2009, sebesar US$ 26 ribu alias Rp 282 juta karena kegandrungan mereka bersandek (pesan pendek) ria lewat ponsel.
Bayangkan saja, kalau dihitung-hitung, baik Nick (29) maupun Doug (30) saling berkirim SMS hingga jumlahnya 217 ribu SMS dalam sebulan belakangan.
Ternyata, keduanya memang sudah berencana untuk memecahkan rekor lama berkirim SMS terbanyak, yang sebelumnya dipegang oleh Deepak Sharma pada 2005. Saat itu, Deepak mengukir rekor mengirim SMS hingga 182 ribu SMS dalam sebulan.
Tak heran, selama bulan Maret, masa-masa sibuk bagi Nick dan Doug untuk memecahkan rekor, ponsel keduanya seringkali dijumpai dalam keadaan sangat sibuk.
Oleh karenanya, seperti dilansir situs Yahoo, sanak keluarga mereka sangat sulit untuk menghubungi kedua pria tadi lewat telepon. Karena ponsel mereka digunakan saling berkirim SMS sepanjang hari.
Walaupun, banyak sekali SMS mereka hanya berisi kata-kata yang singkat dan simpel, semacam, "Hello", atau "LOL (Laughing Out Loud)."
Namun, karena saking panjangnya daftar tagihan SMS yang mereka lakukan, operator T-Mobile harus mengirimkan paket pengiriman khusus untuk tagihan teleponke rumah mereka, yang berbiaya US$ 27,5 atau sekitar Rp 300 ribu.
Tak hanya itu, T-Mobile bahkan melakukan investigasi khusus untuk menyelidiki begitu besarnya tagihan mereka. (VIVAnews)
No comments:
Post a Comment